Yang datangnya terlalu awal
Langsung menarik aku serba salah
Tunggu--
Tunggu?
Tunggu.
Mana mungkin si aku bisa lama lama
Yang makin kian makin kencang
Makin coba makin kesal
Hey kamu--
Sakti apa yang dipakai
Sehingga hilang magisnya aku
Yang selama ini penuh riak
Penuh amuk tanpa rasa
Hey kamu--
Tell me.
Atau kau hanya sekadar berdoa?
Yang terus menerus menyembur ke langit
Bersulamkan diam diam keringat
Mencairkan karatnya besi
Yang selama ini lama mengeras
Hey kamu--
This is for you.
No comments:
Post a Comment