Ceritera gelap si satu ini.
Masih mencoba.
Tapi--
Bagaimana menghilangkan yang tersemat?
Memudarkan yang lama merekat?
"Bila kita terlalu berpegang pada apa yang kita ada,
Yang lebih baik mendatang pun takkan pernah sedar."
Silapnya kita.
Kita berpegang pada yang tak pernah ada.
Seperti hidup sama halusinasi,
Mengharapkan ilusi terealisasi.
Hai ceritera gelap si satu ini.
Mungkin kau muncul sebagai tenaga,
Memberi kekuatan kepada jiwa rapuh ini.
Atau mungkin juga sebagai akal,
Agar tak bodoh lagi hidup pada delusi.
No comments:
Post a Comment